Mungkin anak-anak yang lahir pada tahun 2000-an sudah tak
merasakan masa-masa di mana internet dianggap menjadi barang mewah. Mereka juga sudah
tak akrab dengan disket karena keberadaannya telah tergantikan dengan flash
drive atau yang biasa
disingkat dengan FD.
Hal tersebut tak mengherankan,
apalagi jika kita menilik ke belakang dan menyadari sudah sejauh apa
perkembangan teknologi berkembang.
Sebuah program televisi tahun 1984, Database,
mengingatkan kita bagaimana teknologi telah berkembang dalam dua dekade. Hal
tersebut dikutip dariNews.com.au pada Senin (14/3/2016).
Dalam sebuah segmen, pembawa
acara program televisi, Jane Ashton, bertanya kepada Julian Green bagaimana
cara komputernya terhubung dengan saluran telepon.
"Ini benar-benar sederhana.
Telepon terhubung ke jaringan telepon dengan plug telekomunikasi
Inggris dan aku tinggal menghapus jack telepon
dari soket telecom dan mencolokkan ke kotak di sini (modem)," ujarnya.
"Aku kemudian mengambil
kabel lain dari modem dan memasangnya di tempat telepon itu terpasang. Kemudian
aku dapat mengaktifkan modem dan kita siap untuk menggunakannya."
Green kemudian menggunakan
telepon dial
up untuk menghubungi
komputer utama Prestel yang menghubungkan layanan
bernama micronet.
"Layanan itu memiliki banyak
fasilitas. Ia juga memiliki majalah terbaru, berita harian, dan ulasan mengenai
perangkat lunak yang tersedia saat ini. Ada sebuah halaman surat sehingga
orang-orang dapat menulis di sana dan ada program yang tersedia dari micronet
yang memuat langsung ke saluran telepon," ujarnya.
Dari cuplikan percakapan segmen
tersebut, dapat dibayangkan betapa repotnya orang-orang pada tahun 80-an jika
ingin menggunakan internet.
Dibandingkan dengan sekarang,
kita tak harus terhubung dengan kabel terlebih dulu untuk dapat mengakses
internet. Bahkan, dengan menggunakan smartphone,
kita dapat menggunakan internet di mana pun.
Dalam lanjutan di segmen program
tersebut, Nyonya Green kemudian menjelaskan mengapa mereka memutuskan untuk
membeli komputer.
"Aku tak berpikir bahwa hal
itu hanya untuk anak-anak di sekolah saja, kita yang lebih tua juga harus
belajar banyak tentang hal itu," ujarnya.
Ketika ditanya untuk apa ia
menggunakan komputer, Nyonya Green memberikan tanggapan yang luar biasa.
"Aku menggunakannya untuk
menyimpan catatan rumah tangga, seperti barang-barang apa yang ada dalam
kulkas, nomor telepon, dan juga alamat. Aku juga menggunakannya sebagai
pengolah kata untuk surat-suratku...," ujarnya.
Dari percakapan yang dilakukan
Nyonya Green, beruntunglah generasi saat ini dapat dengan mudah menyimpan
catatan, nomor telepon dan alamat di dalam smartphone yang pastinya jauh lebih
praktis.
Dengan menyimak
percakapan program Database tahun 1984 tersebut, kita telah mendapat
sedikit gambaran seberapa besar teknologi telah berkembang dalam dua puluh
tahun terakhir.
Hal tersebut tak menutup
kemungkinan, jika ada ulasan semacam itu pada 20 tahun mendatang, mungkin anak cucu kita akan
terheran-heran dan bahkan menertawakan teknologi yang kita gunakan saat ini.
0 Response to "Cara Kuno kirim Email "
Posting Komentar